Latest News

Sunday, September 4, 2011

Pengembangan Mikrohidro

Dengan berkembangnya teknologi, pemanfaatan air dapat diterapkan pada bidang yang lebih luas dengan mengubah bentuk energi air menjadi energi listrik. Suatu bentuk energi yang paling fleksibel saat ini, akan lebih memudahkan pemanfaatan energi air di dalam kehidupan.



Di Indonesia energi air telah lama berperan dalam pemenuhan kebutuhan akan energi dalam kehidupan masyarakatnya. Banyak pembangkit listrik tenaga air telah didirikan, dan pembangkit berkapasitas kecil, atau sering disebut pembangkit pikohidro, sampai pembangkit-pembangkit berkapasitas ratusan Mega Watt.



Potensi air tersebar hampir di seluruh Indonesia dan diperkirakan mencapai 75.000 MW, sementara pemanfaatannya baru sekitar 2,5 persen dari potensi yang ada. Dengan memanfaatkan sisa air yang tersebar di seluruh Indonesia kita bisa mendapatkan energi listrik melalui pemutaran turbin. Inilah yang biasa kita sebut mikrohidro. Mikrohidro merupakan salah satu energi alternatif yang dapat dibilang cukup menjanjikan.



Mengapa disebut Menjanjikan ??



Selain sistem kerja mikrohidro yang tidak merusak lingkungan karena tidak membutuhkan bahan bakar, mikrohidro juga disinyalir mampu menurunkan efek gas rumah kaca. Tapi sayangnya, belum banyak pihak yang memanfaatkan potensi air yang tersebar itu untuk pengembangan mikrohidro.



Masih banyak penduduk Indonesia yang belum menikmati listrik. Sebagian dari mereka adalah orang yang tinggal di pelosok desa. Kita tahu bahwa listrik merupakan sarana penting untuk menunjang pembangunan yang berkelanjutan. Di Indonesia, rasio elektrifikasi yang baru mencapai 63% menunjukkan tanda adanya ancaman krisis listrik di masa depan apabila sektor ketenagalistrikan di Indonesia tidak dikelola dengan baik.



Listrik dari PLN memang belum dapat menerangi desa mereka, tetapi mereka tetap memiliki sumber daya alam yang melimpah, seperti air. Dari energi tersebut, masyarakat desa tetap dapat memenuhi kebutuhannya akan air bersih dengan membuat dan mengelola pembangkit mikrohidro. Hal ini membuktikan, bahwa PLTMH merupakan salah satu sumber potensial yang mampu mengatasi krisis listrik. Dan tidak dapat dipungkiri, PLTMH mampu mensejahterakan kehidupan rakyat.



Menilik kondisi tersebut, Integrated Microhydro Development and Application Programme (IMIDAP) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi ikut berperan dalam meningkatkan mutu kehidupan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat perdesaan dengan memberikan pelatihan kepada masyarakat mengenai mikrohidro mulai dari pembangunannya hingga cara pengelolaan pembangkitnya.



Potensi listrik tenaga mikrohidro yang ada merupakan sumber daya yang dapat menunjang pembangunan pedesaan. Potensi sosial-ekonomi desa yang dapat dikembangkan dengan adanya PLTMH cukup besar. Apalagi jika daerah perdesaan itu memiliki jaringan irigasi yang baik.



Tujuan dari penerapan pembangkit listrik tenaga mikrohidro di jaringan irigasi adalah untuk menunjang pembangunan pedesaan melalui peningkatan taraf sosial-ekonomi masyarakat desa. Jaringan irigasi yang banyak dibangun di daerah pedesaan untuk menunjang pembangunan pertanian menyimpan potensi tenaga air yang cukup besar untuk dimanfaatkan bagi PLTMH.



Penerapan pembangkit listrik tenaga mikrohidro di jaringan irigasi adalah untuk mengembangkan potensi tenaga air yang terdapat pada jaringan irigasi menjadi potensi tenaga listrik, dengan membuat pembangkit listrik tenaga mikrohidro pada bagian-bagian dari jaringan irigasi yang mempunyai potensi, dan menyalurkan tenaga listrik yang dihasilkan kepada masyarakat pemakai untuk dimanfaatkan bagi pengembangan potensi sosial-ekonomi desa (pendidikan, kesehatan, keluarga berencana, keagamaan, pertanian, peternakan, industri kecil/rumah, kerajinan, ketrampilan, perdagangan dan lain-lain). Asalkan sistem pengelolaan jaringan irigasi cukup baik, pendistribusian air akan berlangsung secara teratur sepanjang tahun. Dengan demikian pembangkit mikrohidro dapat beroperasi dengan baik dan bermanfaat sesuai yang kita harapkan.



Sumber : http://distamben.kalbarprov.go.id/berita-129-pengembangan-mikrohidro.html



No comments:

Post a Comment

Tags